William Shakespeare, often called the English national poet, is widely considered the greatest dramatist of all time.
Synopsis
William Shakespeare was baptized on April 26, 1564, in Stratford-upon-Avon, England. From roughly 1594 onward he was an important member of the Lord Chamberlain’s Men company of theatrical players. Written records give little indication of the way in which Shakespeare’s professional life molded his artistry. All that can be deduced is that over the course of 20 years, Shakespeare wrote plays that capture the complete range of human emotion and conflict.
Mysterious Origins
Known throughout the world, the works of William Shakespeare have been performed in countless hamlets, villages, cities and metropolises for more than 400 years. And yet, the personal history of William Shakespeare is somewhat a mystery. There are two primary sources that provide historians with a basic outline of his life. One source is his work—the plays, poems and sonnets—and the other is official documentation such as church and court records. However, these only provide brief sketches of specific events in his life and provide little on the person who experienced those events.
Early Life
Though no birth records exist, church records indicate that a William Shakespeare was baptized at Holy Trinity Church in Stratford-upon-Avon on April 26, 1564. From this, it is believed he was born on or near April 23, 1564, and this is the date scholars acknowledge as William Shakespeare's birthday.
Located 103 miles west of London, during Shakespeare's time Stratford-upon-Avon was a market town bisected with a country road and the River Avon. William was the third child of John Shakespeare, a leather merchant, and Mary Arden, a local landed heiress. William had two older sisters, Joan and Judith, and three younger brothers, Gilbert, Richard and Edmund. Before William's birth, his father became a successful merchant and held official positions as alderman and bailiff, an office resembling a mayor. However, records indicate John's fortunes declined sometime in the late 1570s.
Scant records exist of William's childhood, and virtually none regarding his education. Scholars have surmised that he most likely attended the King's New School, in Stratford, which taught reading, writing and the classics. Being a public official's child, William would have undoubtedly qualified for free tuition. But this uncertainty regarding his education has led some to raise questions about the authorship of his work and even about whether or not William Shakespeare ever existed.
source : https://www.biography.com/people/william-shakespeare-9480323
google translate:
William Shakespeare, yang sering disebut penyair nasional Inggris, secara luas dianggap sebagai dramawan terbesar sepanjang masa.
Ringkasan
William Shakespeare dibaptis pada tanggal 26 April 1564, di Stratford-upon-Avon, Inggris. Dari sekitar tahun 1594 dan seterusnya, dia adalah anggota penting dari perusahaan pria milik Lord Chamberlain's of theatrical players. Catatan tertulis memberi sedikit indikasi tentang bagaimana kehidupan profesional Shakespeare membentuk keseniannya. Semua yang bisa disimpulkan adalah bahwa selama 20 tahun, Shakespeare menulis drama yang menangkap rangkaian lengkap emosi dan konflik manusia.
Asal Misterius
Diketahui di seluruh dunia, karya William Shakespeare telah dilakukan di dusun, desa, kota dan kota yang tak terhitung jumlahnya selama lebih dari 400 tahun. Namun, sejarah pribadi William Shakespeare agak misterius. Ada dua sumber utama yang memberi garis besar sejarawan sejarawan dalam hidupnya. Salah satu sumbernya adalah karyanya - drama, puisi dan soneta - dan yang lainnya adalah dokumentasi resmi seperti catatan gereja dan pengadilan. Namun, ini hanya memberikan sketsa singkat peristiwa spesifik dalam hidupnya dan memberikan sedikit pada orang yang mengalami kejadian tersebut.
Masa muda
Meskipun tidak ada catatan kelahiran, catatan gereja menunjukkan bahwa William Shakespeare dibaptis di Holy Trinity Church di Stratford-upon-Avon pada tanggal 26 April 1564. Dari sini, diyakini bahwa dia lahir pada atau sekitar tanggal 23 April 1564, dan ini Adalah tanggal sarjana mengakui sebagai ulang tahun William Shakespeare.
Terletak 103 mil barat London, selama waktu Shakespeare Stratford-upon-Avon adalah kota pasar yang terbagi dua dengan jalan pedesaan dan Sungai Avon. William adalah anak ketiga dari John Shakespeare, seorang pedagang kulit, dan Mary Arden, ahli waris lokal. William memiliki dua kakak perempuan, Joan dan Judith, dan tiga adik laki-laki, Gilbert, Richard dan Edmund. Sebelum kelahiran William, ayahnya menjadi pedagang sukses dan memegang jabatan resmi sebagai alderman dan juru sita, sebuah kantor yang menyerupai walikota. Namun, catatan menunjukkan kekayaan John menurun sekitar akhir 1570an.
Catatan sedikit ada pada masa kanak-kanak William, dan hampir tidak ada yang mengenai pendidikannya. Para ilmuwan telah menduga bahwa dia kemungkinan besar menghadiri King's New School, di Stratford, yang mengajarkan membaca, menulis dan klasik. Sebagai anak pejabat publik, William pasti sudah memenuhi syarat untuk mendapatkan uang kuliah gratis. Tapi ketidakpastian mengenai pendidikannya ini membuat beberapa orang mengajukan pertanyaan tentang kepengarangan karyanya dan bahkan tentang apakah William Shakespeare pernah ada atau tidak.
proofreader:
William Shakespeare, yang sering disebut penyair nasional Inggris, secara luas dianggap sebagai dramawan terbesar sepanjang masa.
Ringkasan
William Shakespeare dibaptis pada tanggal 26 April 1564, di Stratford-upon-Avon, Inggris. Dari sekitar tahun 1594 dan seterusnya, dia adalah anggota penting dari perusahaan pria milik Lord Chamberlain's of theatrical players. Catatan tertulis memberi sedikit indikasi tentang bagaimana kehidupan profesional Shakespeare membentuk keseniannya. Semua yang bisa disimpulkan adalah bahwa selama 20 tahun, Shakespeare menulis drama yang menangkap rangkaian lengkap emosi dan konflik manusia.
Sumber Misterius
Diketahui di seluruh dunia, karya William Shakespeare telah dilakukan di dusun, desa, kota dan kota yang tak terhitung jumlahnya selama lebih dari 400 tahun. Namun, sejarah pribadi William Shakespeare agak misterius. Ada dua sumber utama yang memberi garis besar sejarawan sejarawan dalam hidupnya. Salah satu sumbernya adalah karyanya - drama, puisi dan soneta - dan yang lainnya adalah dokumentasi resmi seperti catatan gereja dan pengadilan. Namun, ini hanya memberikan sketsa singkat peristiwa spesifik dalam hidupnya dan memberikan sedikit pada orang yang mengalami kejadian tersebut.
Masa muda
Meskipun tidak ada catatan kelahiran, catatan gereja menunjukkan bahwa William Shakespeare dibaptis di Holy Trinity Church di Stratford-upon-Avon pada tanggal 26 April 1564. Dari sini, diyakini bahwa dia lahir pada atau sekitar tanggal 23 April 1564, dan ini Adalah tanggal sarjana mengakui sebagai ulang tahun William Shakespeare.
Terletak 103 mil barat London, selama waktu Shakespeare Stratford-upon-Avon adalah kota pasar yang terbagi dua dengan jalan pedesaan dan Sungai Avon. William adalah anak ketiga dari John Shakespeare, seorang pedagang kulit, dan Mary Arden, ahli waris lokal. William memiliki dua kakak perempuan, Joan dan Judith, dan tiga adik laki-laki, Gilbert, Richard dan Edmund. Sebelum kelahiran William, ayahnya menjadi pedagang sukses dan memegang jabatan resmi sebagai alderman dan juru sita, sebuah kantor yang menyerupai walikota. Namun, catatan menunjukkan kekayaan John menurun sekitar akhir 1570an.
Catatan sedikit ada pada masa kanak-kanak William, dan hampir tidak ada yang mengenai pendidikannya. Para ilmuwan telah menduga bahwa dia kemungkinan besar menghadiri King's New School, di Stratford, yang mengajarkan membaca, menulis dan klasik. Sebagai anak pejabat publik, William pasti sudah memenuhi syarat untuk mendapatkan uang kuliah gratis. Tapi ketidakpastian mengenai pendidikannya ini membuat beberapa orang mengajukan pertanyaan tentang kepengarangan karyanya dan bahkan tentang apakah William Shakespeare pernah ada atau tidak.
Minggu, 11 Juni 2017
Jumat, 02 Juni 2017
tugas 3 : penerjemahan berbantuan komputer
5 Reasons Withdrawing From the Paris Agreement is a Terrible Decision
In 2015, nations came together to make a concrete plan on how to counter climate change. Now, President Donald Trump just announced that the United States will renege on its promise.
Here’s why Trump’s decision to withdraw from the Paris climate agreement is pointless and destructive to the environment, the U.S. economy and human rights.
1. The U.S. has contributed more carbon pollution, over time, than any other nation.
As history’s biggest carbon polluter, the U.S. has a responsibility to help fight climate change before it claims more lives through increased flooding, severe storms and drought.And yet, Donald Trump pulled out of the one agreement the rest of the world has made to help fight the problem this pollution is causing.
2. Pulling out of the agreement could be bad for the economy and jobs.
In his announcement, Trump claimed the Paris agreement
would cost Americans 2.7 million jobs. But as CBS Money Watch reports,
“the estimate of jobs lost from America’s participation in the Paris
deal doesn’t account for the positive effects of slowing down sea-level
rise. And the study assumes energy prices will stay the same in 2025 as
they are today, even though the cost of renewable energy has been dropping rapidly.”
As the cost for renewable energy has dropped, the job opportunities in the sector have increased. Renewable energy jobs have almost doubled over the last 5 years. There are way more jobs in renewable energy than fossil fuels,
and those job opportunities are growing much more rapidly. Cutting off
investment to that sector could be a huge disadvantage to the U.S. job
economy.
Care2′s Aaron Viles argues in his petition, ”If
Trump gets his way, our economy will forfeit any meaningful role in the
developing clean energy field and U.S. goods would be hit with higher
tariffs when exported… all while guaranteeing our communities will be
hammered by rising seas, stronger storms, droughts, deluges and forest
fires.”
3. We need more large-scale plans for climate action.
Often when we discuss climate change, we focus on individual actions or nebulous wishes for “regulating big businesses.”
These efforts are all important. However, it’s essential
that those efforts combine with systemic changes across the globe — and
the Paris agreement is an amazing opportunity to make those changes
happen.
Nearly 200 nations committed to slash greenhouse emissions to try to keep global warming under the risky 2-degrees-Celsius level.
They have to make their plans more strict every five years
and report their emissions periodically starting in 2023 for
accountability.
4. The global climate deal helps developing nations.
Rich countries vowed to give $100 billion a year to poor ones to foster sustainable development. Since climate change hurts poor people the most, this is essential.
“Climate change is one of the most pervasive threats to human societies that the world has ever experienced,” says Amnesty International USA
Executive Director Margaret Huang. “As glaciers melt, lakes and
riverbeds dry up, forests burn, crops die out and heatwaves rage; it
will have devastating impact on human rights. It has the potential to
make social inequality, famine and the refugee crisis even more acute…
“Hundreds of millions of people would be denied their rights to life, to health, food, water and housing.”
5. Most Americans support the Paris agreements.
According to a Yale Program on Climate Communication poll, 70 percent of Americans favor the U.S. staying in the Paris agreement.
As the Atlantic notes, this support cuts across political parties.
And nearly every other country has backed the agreements. In fact, Syria and Nicaragua are the only countries that haven’t signed the Paris agreement, and Nicaragua refused because the agreement “wasn’t tough enough.”
source : http://www.care2.com/causes/4-reasons-withdrawing-from-the-paris-agreement-is-a-terrible-decision.html
google translate result
5 Alasan Menarik Dari Persetujuan Paris adalah Keputusan yang Mengerikan
Pada tahun 2015, negara-negara berkumpul untuk membuat rencana konkret mengenai bagaimana melawan perubahan iklim. Kini, Presiden Donald Trump baru saja mengumumkan bahwa Amerika Serikat akan mengingkari janjinya.
Inilah sebabnya mengapa keputusan Trump untuk menarik diri dari kesepakatan iklim Paris tidak ada gunanya dan merusak lingkungan, ekonomi A.S. dan hak asasi manusia.1. A.S. telah menyumbang lebih banyak polusi karbon, dari waktu ke waktu, dibandingkan dengan negara lain.
Sebagai pencemar karbon terbesar di sejarah, A.S. memiliki tanggung jawab untuk membantu memerangi perubahan iklim sebelum mengklaim lebih banyak nyawa melalui peningkatan banjir, badai dan kekeringan yang parah.
Namun, Donald Trump menarik keluar dari satu kesepakatan yang telah dibuat oleh dunia lain untuk membantu mengatasi masalah yang ditimbulkan oleh polusi ini.2. Menarik keluar dari kesepakatan bisa buruk bagi ekonomi dan pekerjaan.
Dalam pengumumannya, Trump mengklaim bahwa kesepakatan Paris akan menelan biaya 2,7 juta pekerjaan di Amerika Serikat. Tapi seperti laporan CBS Money Watch, "perkiraan pekerjaan yang hilang dari partisipasi Amerika dalam kesepakatan di Paris tidak memperhitungkan dampak positif dari perlambatan kenaikan permukaan laut. Dan studi ini mengasumsikan harga energi akan tetap sama di tahun 2025 seperti sekarang, walaupun biaya energi terbarukan telah menurun dengan cepat. "
Karena biaya untuk energi terbarukan telah turun, peluang kerja di sektor ini meningkat. Pekerjaan energi terbarukan hampir dua kali lipat dalam 5 tahun terakhir. Ada lebih banyak pekerjaan dalam energi terbarukan daripada bahan bakar fosil, dan peluang kerja tersebut tumbuh jauh lebih cepat. Memotong investasi ke sektor itu bisa menjadi kerugian besar bagi ekonomi kerja A.S..Suka ini? Jangan pernah Miss Another Story.
Aaron Viles dari Care2 berpendapat dalam petisinya, "Jika Trump berhasil, ekonomi kita akan kehilangan peran yang berarti dalam bidang energi bersih yang berkembang dan barang-barang AS akan dipukul dengan tarif yang lebih tinggi saat diekspor ... sambil menjamin masyarakat kita akan dipalu. Dengan naiknya laut, badai yang lebih kuat, kekeringan, banjir besar dan kebakaran hutan. "3. Kami membutuhkan lebih banyak rencana skala besar untuk tindakan iklim.
Seringkali ketika kita membahas perubahan iklim, kita berfokus pada tindakan individual atau harapan samar untuk "mengatur bisnis besar."
Upaya ini sangat penting. Namun, sangat penting bahwa upaya tersebut dikombinasikan dengan perubahan sistemik di seluruh dunia - dan kesepakatan Paris adalah kesempatan menakjubkan untuk membuat perubahan tersebut terjadi.
Hampir 200 negara berkomitmen untuk mengurangi emisi rumah kaca guna mencegah pemanasan global di bawah tingkat 2 derajat celcius yang berisiko.
Mereka harus membuat rencana mereka lebih ketat setiap lima tahun dan melaporkan emisi mereka secara berkala dimulai pada tahun 2023 untuk akuntabilitas.4. Kesepakatan iklim global membantu negara-negara berkembang.
Negara-negara kaya bersumpah untuk memberikan $ 100 miliar per tahun kepada orang-orang miskin untuk mendorong pembangunan berkelanjutan. Karena perubahan iklim sangat merugikan orang miskin, ini sangat penting.
"Perubahan iklim adalah salah satu ancaman paling meluas bagi masyarakat manusia yang pernah dialami dunia," kata Direktur Eksekutif Amnesty International USA Margaret Huang. "Seiring gletser meleleh, danau dan dasar sungai mengering, hutan terbakar, tanaman mati dan gelombang panas mengamuk; Itu akan berdampak buruk pada hak asasi manusia. Ini memiliki potensi untuk membuat ketidaksetaraan sosial, kelaparan dan krisis pengungsi bahkan lebih akut ...
"Ratusan juta orang akan ditolak haknya untuk hidup, kesehatan, makanan, air dan perumahan."5. Kebanyakan orang Amerika mendukung kesepakatan Paris.
Menurut sebuah jajak pendapat Yale Programme mengenai Komunikasi Iklim, 70 persen orang Amerika mendukung A.S. yang tinggal di dalam kesepakatan Paris.
Sebagai catatan Atlantik, dukungan ini memotong partai-partai politik.
Dan hampir setiap negara lain telah mendukung kesepakatan tersebut. Faktanya, Suriah dan Nikaragua adalah satu-satunya negara yang belum menandatangani kesepakatan Paris, dan Nikaragua menolak karena kesepakatan tersebut "tidak cukup sulit."
Inilah sebabnya mengapa keputusan Trump untuk menarik diri dari kesepakatan iklim Paris tidak ada gunanya dan merusak lingkungan, ekonomi A.S. dan hak asasi manusia.1. A.S. telah menyumbang lebih banyak polusi karbon, dari waktu ke waktu, dibandingkan dengan negara lain.
Sebagai pencemar karbon terbesar di sejarah, A.S. memiliki tanggung jawab untuk membantu memerangi perubahan iklim sebelum mengklaim lebih banyak nyawa melalui peningkatan banjir, badai dan kekeringan yang parah.
Namun, Donald Trump menarik keluar dari satu kesepakatan yang telah dibuat oleh dunia lain untuk membantu mengatasi masalah yang ditimbulkan oleh polusi ini.2. Menarik keluar dari kesepakatan bisa buruk bagi ekonomi dan pekerjaan.
Dalam pengumumannya, Trump mengklaim bahwa kesepakatan Paris akan menelan biaya 2,7 juta pekerjaan di Amerika Serikat. Tapi seperti laporan CBS Money Watch, "perkiraan pekerjaan yang hilang dari partisipasi Amerika dalam kesepakatan di Paris tidak memperhitungkan dampak positif dari perlambatan kenaikan permukaan laut. Dan studi ini mengasumsikan harga energi akan tetap sama di tahun 2025 seperti sekarang, walaupun biaya energi terbarukan telah menurun dengan cepat. "
Karena biaya untuk energi terbarukan telah turun, peluang kerja di sektor ini meningkat. Pekerjaan energi terbarukan hampir dua kali lipat dalam 5 tahun terakhir. Ada lebih banyak pekerjaan dalam energi terbarukan daripada bahan bakar fosil, dan peluang kerja tersebut tumbuh jauh lebih cepat. Memotong investasi ke sektor itu bisa menjadi kerugian besar bagi ekonomi kerja A.S..Suka ini? Jangan pernah Miss Another Story.
Aaron Viles dari Care2 berpendapat dalam petisinya, "Jika Trump berhasil, ekonomi kita akan kehilangan peran yang berarti dalam bidang energi bersih yang berkembang dan barang-barang AS akan dipukul dengan tarif yang lebih tinggi saat diekspor ... sambil menjamin masyarakat kita akan dipalu. Dengan naiknya laut, badai yang lebih kuat, kekeringan, banjir besar dan kebakaran hutan. "3. Kami membutuhkan lebih banyak rencana skala besar untuk tindakan iklim.
Seringkali ketika kita membahas perubahan iklim, kita berfokus pada tindakan individual atau harapan samar untuk "mengatur bisnis besar."
Upaya ini sangat penting. Namun, sangat penting bahwa upaya tersebut dikombinasikan dengan perubahan sistemik di seluruh dunia - dan kesepakatan Paris adalah kesempatan menakjubkan untuk membuat perubahan tersebut terjadi.
Hampir 200 negara berkomitmen untuk mengurangi emisi rumah kaca guna mencegah pemanasan global di bawah tingkat 2 derajat celcius yang berisiko.
Mereka harus membuat rencana mereka lebih ketat setiap lima tahun dan melaporkan emisi mereka secara berkala dimulai pada tahun 2023 untuk akuntabilitas.4. Kesepakatan iklim global membantu negara-negara berkembang.
Negara-negara kaya bersumpah untuk memberikan $ 100 miliar per tahun kepada orang-orang miskin untuk mendorong pembangunan berkelanjutan. Karena perubahan iklim sangat merugikan orang miskin, ini sangat penting.
"Perubahan iklim adalah salah satu ancaman paling meluas bagi masyarakat manusia yang pernah dialami dunia," kata Direktur Eksekutif Amnesty International USA Margaret Huang. "Seiring gletser meleleh, danau dan dasar sungai mengering, hutan terbakar, tanaman mati dan gelombang panas mengamuk; Itu akan berdampak buruk pada hak asasi manusia. Ini memiliki potensi untuk membuat ketidaksetaraan sosial, kelaparan dan krisis pengungsi bahkan lebih akut ...
"Ratusan juta orang akan ditolak haknya untuk hidup, kesehatan, makanan, air dan perumahan."5. Kebanyakan orang Amerika mendukung kesepakatan Paris.
Menurut sebuah jajak pendapat Yale Programme mengenai Komunikasi Iklim, 70 persen orang Amerika mendukung A.S. yang tinggal di dalam kesepakatan Paris.
Sebagai catatan Atlantik, dukungan ini memotong partai-partai politik.
Dan hampir setiap negara lain telah mendukung kesepakatan tersebut. Faktanya, Suriah dan Nikaragua adalah satu-satunya negara yang belum menandatangani kesepakatan Paris, dan Nikaragua menolak karena kesepakatan tersebut "tidak cukup sulit."
proof reading result
5 Alasan Menarik Dari Persetujuan Paris adalah Keputusan yang Mengerikan
Pada tahun 2015, negara-negara berkumpul untuk membuat rencana konkret mengenai bagaimana melawan perubahan iklim. Kini, Presiden Donald Trump baru saja mengumumkan bahwa Amerika Serikat akan mengingkari janjinya.
Inilah sebabnya mengapa keputusan Trump untuk menarik diri dari kesepakatan iklim Paris tidak ada gunanya dan merusak lingkungan, ekonomi A.S. dan hak asasi manusia.1. A.S. telah menyumbang lebih banyak polusi karbon, dari waktu ke waktu, dibandingkan dengan negara lain.
Sebagai pencemar karbon terbesar sepanjang sejarah, A.S. memiliki tanggung jawab untuk membantu memerangi perubahan iklim sebelum mengklaim lebih banyak nyawa melalui peningkatan banjir, badai dan kekeringan yang parah.
Namun, Donald Trump menarik keluar dari satu kesepakatan yang telah dibuat oleh dunia lain untuk membantu mengatasi masalah yang ditimbulkan oleh polusi ini.2. Menarik keluar dari kesepakatan bisa berakibat buruk bagi ekonomi dan pekerjaan.
Dalam pengumumannya, Trump mengklaim bahwa kesepakatan Paris akan menelan biaya 2,7 juta pekerjaan di Amerika Serikat. Tapi seperti laporan CBS Money Watch, "perkiraan pekerjaan yang hilang dari partisipasi Amerika dalam kesepakatan di Paris tidak memperhitungkan dampak positif dari perlambatan kenaikan permukaan laut. Dan studi ini mengasumsikan harga energi akan tetap sama di tahun 2025 seperti sekarang, walaupun biaya energi terbarukan telah menurun dengan cepat. "
Karena biaya untuk energi terbarukan telah turun, peluang kerja di sektor ini meningkat. Pekerjaan energi terbarukan hampir dua kali lipat dalam 5 tahun terakhir. Ada lebih banyak pekerjaan dalam energi terbarukan daripada bahan bakar fosil, dan peluang kerja tersebut tumbuh jauh lebih cepat. Memotong investasi ke sektor itu bisa menjadi kerugian besar bagi ekonomi kerja A.S..Suka ini? Jangan pernah Miss Another Story.
Aaron Viles dari Care2 berpendapat dalam petisinya, "Jika Trump berhasil, ekonomi kita akan kehilangan peran yang berarti dalam bidang energi bersih yang berkembang dan barang-barang AS akan dipukul dengan tarif yang lebih tinggi saat diekspor ... sambil menjamin masyarakat kita akan dipalu. Dengan naiknya laut, badai yang lebih kuat, kekeringan, banjir besar dan kebakaran hutan. "3. Kami membutuhkan lebih banyak rencana skala besar untuk gerakan iklim.
Seringkali ketika kita membahas perubahan iklim, kita berfokus pada tindakan individual atau harapan samar untuk "mengatur bisnis besar."
Upaya ini sangat penting. Namun, sangat penting bahwa upaya tersebut dikombinasikan dengan perubahan sistemik di seluruh dunia - dan kesepakatan Paris adalah kesempatan menakjubkan untuk membuat perubahan tersebut terjadi.
Hampir 200 negara berkomitmen untuk mengurangi emisi rumah kaca guna mencegah pemanasan global di bawah tingkat 2 derajat celcius yang berisiko.
Mereka harus membuat rencana mereka lebih ketat setiap lima tahun dan melaporkan emisi mereka secara berkala dimulai pada tahun 2023 untuk akuntabilitas.4. Kesepakatan iklim global membantu negara-negara berkembang.
Negara-negara kaya bersumpah untuk memberikan $ 100 miliar per tahun kepada orang-orang miskin untuk mendorong pembangunan berkelanjutan. Karena perubahan iklim sangat merugikan orang miskin, ini sangat penting.
"Perubahan iklim adalah salah satu ancaman paling meluas bagi masyarakat manusia yang pernah dialami dunia," kata Direktur Eksekutif Amnesty International USA Margaret Huang. "Seiring gletser meleleh, danau dan dasar sungai mengering, hutan terbakar, tanaman mati dan gelombang panas mengamuk; Itu akan berdampak buruk pada hak asasi manusia. Ini memiliki potensi untuk membuat ketidaksetaraan sosial, kelaparan dan krisis pengungsi bahkan lebih akut ...
"Ratusan juta orang akan ditolak haknya untuk hidup, kesehatan, makanan, air dan perumahan."5. Kebanyakan orang Amerika mendukung kesepakatan Paris.
Menurut sebuah jajak pendapat Yale Programme mengenai Komunikasi Iklim, 70 persen orang Amerika mendukung A.S. yang tinggal di dalam kesepakatan Paris.
Sebagai catatan Atlantik, dukungan ini memotong partai-partai politik.
Dan hampir setiap negara lain telah mendukung kesepakatan tersebut. Faktanya, Suriah dan Nikaragua adalah satu-satunya negara yang belum menandatangani kesepakatan Paris, dan Nikaragua menolak karena kesepakatan tersebut "tidak cukup sulit."
Inilah sebabnya mengapa keputusan Trump untuk menarik diri dari kesepakatan iklim Paris tidak ada gunanya dan merusak lingkungan, ekonomi A.S. dan hak asasi manusia.1. A.S. telah menyumbang lebih banyak polusi karbon, dari waktu ke waktu, dibandingkan dengan negara lain.
Sebagai pencemar karbon terbesar sepanjang sejarah, A.S. memiliki tanggung jawab untuk membantu memerangi perubahan iklim sebelum mengklaim lebih banyak nyawa melalui peningkatan banjir, badai dan kekeringan yang parah.
Namun, Donald Trump menarik keluar dari satu kesepakatan yang telah dibuat oleh dunia lain untuk membantu mengatasi masalah yang ditimbulkan oleh polusi ini.2. Menarik keluar dari kesepakatan bisa berakibat buruk bagi ekonomi dan pekerjaan.
Dalam pengumumannya, Trump mengklaim bahwa kesepakatan Paris akan menelan biaya 2,7 juta pekerjaan di Amerika Serikat. Tapi seperti laporan CBS Money Watch, "perkiraan pekerjaan yang hilang dari partisipasi Amerika dalam kesepakatan di Paris tidak memperhitungkan dampak positif dari perlambatan kenaikan permukaan laut. Dan studi ini mengasumsikan harga energi akan tetap sama di tahun 2025 seperti sekarang, walaupun biaya energi terbarukan telah menurun dengan cepat. "
Karena biaya untuk energi terbarukan telah turun, peluang kerja di sektor ini meningkat. Pekerjaan energi terbarukan hampir dua kali lipat dalam 5 tahun terakhir. Ada lebih banyak pekerjaan dalam energi terbarukan daripada bahan bakar fosil, dan peluang kerja tersebut tumbuh jauh lebih cepat. Memotong investasi ke sektor itu bisa menjadi kerugian besar bagi ekonomi kerja A.S..Suka ini? Jangan pernah Miss Another Story.
Aaron Viles dari Care2 berpendapat dalam petisinya, "Jika Trump berhasil, ekonomi kita akan kehilangan peran yang berarti dalam bidang energi bersih yang berkembang dan barang-barang AS akan dipukul dengan tarif yang lebih tinggi saat diekspor ... sambil menjamin masyarakat kita akan dipalu. Dengan naiknya laut, badai yang lebih kuat, kekeringan, banjir besar dan kebakaran hutan. "3. Kami membutuhkan lebih banyak rencana skala besar untuk gerakan iklim.
Seringkali ketika kita membahas perubahan iklim, kita berfokus pada tindakan individual atau harapan samar untuk "mengatur bisnis besar."
Upaya ini sangat penting. Namun, sangat penting bahwa upaya tersebut dikombinasikan dengan perubahan sistemik di seluruh dunia - dan kesepakatan Paris adalah kesempatan menakjubkan untuk membuat perubahan tersebut terjadi.
Hampir 200 negara berkomitmen untuk mengurangi emisi rumah kaca guna mencegah pemanasan global di bawah tingkat 2 derajat celcius yang berisiko.
Mereka harus membuat rencana mereka lebih ketat setiap lima tahun dan melaporkan emisi mereka secara berkala dimulai pada tahun 2023 untuk akuntabilitas.4. Kesepakatan iklim global membantu negara-negara berkembang.
Negara-negara kaya bersumpah untuk memberikan $ 100 miliar per tahun kepada orang-orang miskin untuk mendorong pembangunan berkelanjutan. Karena perubahan iklim sangat merugikan orang miskin, ini sangat penting.
"Perubahan iklim adalah salah satu ancaman paling meluas bagi masyarakat manusia yang pernah dialami dunia," kata Direktur Eksekutif Amnesty International USA Margaret Huang. "Seiring gletser meleleh, danau dan dasar sungai mengering, hutan terbakar, tanaman mati dan gelombang panas mengamuk; Itu akan berdampak buruk pada hak asasi manusia. Ini memiliki potensi untuk membuat ketidaksetaraan sosial, kelaparan dan krisis pengungsi bahkan lebih akut ...
"Ratusan juta orang akan ditolak haknya untuk hidup, kesehatan, makanan, air dan perumahan."5. Kebanyakan orang Amerika mendukung kesepakatan Paris.
Menurut sebuah jajak pendapat Yale Programme mengenai Komunikasi Iklim, 70 persen orang Amerika mendukung A.S. yang tinggal di dalam kesepakatan Paris.
Sebagai catatan Atlantik, dukungan ini memotong partai-partai politik.
Dan hampir setiap negara lain telah mendukung kesepakatan tersebut. Faktanya, Suriah dan Nikaragua adalah satu-satunya negara yang belum menandatangani kesepakatan Paris, dan Nikaragua menolak karena kesepakatan tersebut "tidak cukup sulit."
Jumat, 31 Maret 2017
Overseas Scholarship
Original Text
Scholarships to study in Australia
There are many scholarships, grants, and bursaries which can help support you financially with your studies in Australia. They are offered by the Australian Government, education institutions, and a number of other public and private organisations. You can use the search tool available on every page of this site to find scholarships, along with contact details for the institution providing the scholarship.All applications and enquiries for scholarships are made through the scholarship provider.
Here is information about some of the major scholarships programs available for international students:
- Australia Awards - The Australia Awards aim to promote knowledge, education links, and enduring ties between Australia and our neighbours through Australia's extensive scholarship programs. The program brings together scholarships offered by the Department of Foreign Affairs (DFAT), the Department of Education and the Australian Centre for International Agricultural Research (ACIAR). Read more about Australia Awards (opens in a new window) and Endeavour Scholarships and Fellowships (opens in a new window).
- International Postgraduate Research Scholarships - The International Postgraduate Research Scholarships (IPRS) program focuses on improving the quality of Australian research. If you already have a graduate qualification, an IPRS scholarship lets you study in Australia with some of the best researchers in your field. You can read more about these scholarships at the Department of Education (opens in a new window) website. Or to search for the scholarships, use the search tool on this website.
- Australia APEC Women in Research Fellowship - The Australia APEC Women in Research Fellowships are open to high-achieving female researchers from APEC economies for research opportunities in partnership with Australian education and research institutions. The fellowships aim to support women’s economic empowerment in the APEC region and raise the profile of female role models in science, technology, engineering and mathematics. Read more about the Australia APEC Women in Research Fellowship (opens in a new window).
Who can apply for a scholarship?
All scholarships listed on our website are available to international students. Many are available to students of all nationalities, however all scholarships conditions are set by the institution or organisation offering the scholarship and applications have to be done directly with the scholarship provider. To find out if you are eligible to receive a scholarship you must contact the organisation offering the scholarship.To find out what scholarships you might be eligible for use the search tool found on every page of this website.
- Type in your area of study or an institution in the Search bar
- In the Search results page, click on the Scholarships tab
- From the list of available scholarships, apply the filter to match your preferences
Google Translate
Beasiswa untuk belajar di Australia
Ada banyak beasiswa, hibah, dan beasiswa yang dapat membantu mendukung Anda secara finansial dengan studi di Australia. Mereka yang ditawarkan oleh Pemerintah Australia, lembaga pendidikan, dan sejumlah organisasi publik dan swasta lainnya. Anda dapat menggunakan alat pencari yang tersedia di setiap halaman situs ini untuk menemukan beasiswa, bersama dengan rincian kontak untuk lembaga yang menyediakan beasiswa. Semua aplikasi dan pertanyaan untuk beasiswa dilakukan melalui penyedia beasiswa.Berikut adalah informasi tentang beberapa program beasiswa utama yang tersedia untuk siswa internasional:
Australia Awards - The Australia Awards bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, link pendidikan, dan ikatan abadi antara Australia dan tetangga kita melalui program beasiswa Australia yang luas. Program ini menyatukan beasiswa yang ditawarkan oleh Departemen Luar Negeri (DFAT), Departemen Pendidikan dan Australian Centre for International Agricultural Research (ACIAR). Baca lebih lanjut tentang Australia Awards (terbuka di jendela baru) dan Endeavour Beasiswa dan Fellowships (terbuka di jendela baru).
International Postgraduate Research Beasiswa - The International Postgraduate Research Beasiswa Program (HKI) berfokus pada peningkatan kualitas penelitian di Australia. Jika Anda sudah memiliki kualifikasi pascasarjana, beasiswa HKI memungkinkan Anda belajar di Australia dengan beberapa peneliti terbaik di bidang Anda. Anda dapat membaca lebih lanjut tentang beasiswa ini di situs Departemen Pendidikan (terbuka di jendela baru) Atau untuk mencari beasiswa, gunakan alat pencarian di website ini.
Australia APEC Women di Research Fellowship - The Australia APEC Women in Fellowships Penelitian terbuka untuk para peneliti perempuan berprestasi dari ekonomi APEC untuk kesempatan penelitian dalam kemitraan dengan lembaga-lembaga pendidikan dan penelitian di Australia. The beasiswa bertujuan untuk mendukung pemberdayaan ekonomi perempuan di wilayah APEC dan meningkatkan profil model peran perempuan di bidang ilmu pengetahuan, teknologi, teknik dan matematika. Baca lebih lanjut tentang Australia APEC Women in Research Fellowship (terbuka di jendela baru).Siapa yang bisa mengajukan permohonan beasiswa?Semua beasiswa yang terdaftar di website kami tersedia untuk siswa internasional. Banyak tersedia untuk siswa dari semua negara, namun semua beasiswa kondisi yang ditetapkan oleh lembaga atau organisasi yang menawarkan beasiswa dan aplikasi harus dilakukan langsung dengan penyedia beasiswa. Untuk mengetahui apakah Anda memenuhi syarat untuk menerima beasiswa Anda harus menghubungi organisasi yang menawarkan beasiswa.Untuk mengetahui apa beasiswa Anda mungkin memenuhi syarat untuk menggunakan alat pencarian yang ditemukan pada setiap halaman website ini.
Ketik di daerah Anda studi atau lembaga di bar pencarian
Di halaman hasil pencarian, klik pada tab Beasiswa
Dari daftar beasiswa yang tersedia, menerapkan filter untuk mencocokkan preferensi Anda
Proof Reader Result
Beasiswa untuk belajar di Australia
Ada banyak beasiswa, dana bantuan, dan beasiswa yang dapat membantu anda secara finansial dengan studi di Australia. Mereka yang ditawarkan oleh Pemerintah Australia, lembaga pendidikan, dan sejumlah organisasi publik dan swasta lainnya. Anda dapat menggunakan alat pencari yang tersedia di setiap halaman situs ini untuk menemukan beasiswa, bersama dengan rincian kontak untuk lembaga yang menyediakan beasiswa.Semua aplikasi dan pertanyaan untuk beasiswa dilakukan melalui penyedia beasiswa.Berikut adalah informasi tentang beberapa program beasiswa utama yang tersedia untuk siswa internasional:
Australia Awards - Australia Awards bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, link pendidikan, dan ikatan abadi antara Australia dan tetangga kita melalui program beasiswa yang luas Australia. Program ini menyatukan beasiswa yang ditawarkan oleh Departemen Luar Negeri (DFAT), Departemen Pendidikan dan Australian Centre for International Agricultural Research (ACIAR). Baca lebih lanjut tentang Australia Awards (terbuka di jendela baru) dan Endeavour Beasiswa dan Fellowships (terbuka di jendela baru).
International Postgraduate Research Beasiswa - The International Postgraduate Research Beasiswa Program (HKI) berfokus pada peningkatan kualitas penelitian di Australia. Jika Anda sudah memiliki kualifikasi pascasarjana, beasiswa HKI memungkinkan Anda belajar di Australia dengan beberapa peneliti terbaik di bidang Anda. Anda dapat membaca lebih lanjut tentang beasiswa ini pada Departemen Pendidikan (terbuka di jendela baru) situs. Atau untuk mencari beasiswa, menggunakan alat pencarian di website ini.
Australia APEC Women di Research Fellowship - The Australia APEC Women in Research Fellowships terbuka bagi para peneliti perempuan berprestasi dari ekonomi APEC berkesempatan untuk membuat penelitian yang bekerja sama dengan lembaga-lembaga pendidikan dan penelitian di Australia. Beasiswa ini bertujuan untuk mendukung pemberdayaan ekonomi perempuan di wilayah APEC dan meningkatkan profil model peran perempuan di bidang ilmu pengetahuan, teknologi, teknik dan matematika. Baca lebih lanjut tentang Australia APEC Women in Research Fellowship (terbuka di jendela baru).
Siapa yang bisa mengajukan permohonan beasiswa?Semua beasiswa yang terdaftar di website kami tersedia untuk siswa internasional. Banyak beasiswa yang tersedia untuk siswa dari semua negara, namun semua ketentuan beasiswa yang ditetapkan oleh lembaga atau organisasi yang menawarkan beasiswa dan aplikasi harus dilakukan langsung dengan penyedia beasiswa. Untuk mengetahui apakah Anda memenuhi syarat untuk menerima beasiswa Anda harus menghubungi organisasi yang menawarkan beasiswa.Untuk mengetahui beasiswa apa yang mungkin memenuhi syarat bagi anda gunakan alat pencarian yang ada pada setiap halaman website ini.
Ketik daerah studi Anda atau lembaga di bar pencarian
Di halaman hasil pencarian, klik pada tab Beasiswa
Dari daftar beasiswa yang tersedia, terapkan filter untuk mencocokkan preferensi Anda
original text : http://www.studyinaustralia.gov.au/global/australian-education/scholarships
Sabtu, 08 Oktober 2016
E Learning
E Learning merupakan salah satu kemajuan teknologi yang memudahkan para penggunanya untuk belajar suatu bidang keilmuan dengan mudah yang dapat diakses kapan saja dan dimana saja. Umumnya teknologi ini di gunakan oleh universitas guna mempermudah mahasiswa untuk mengakses mata kuliah yang diberikan oleh dosennya. E Learning bisa dikatakan sebagai penemuan baru, karena belum banyak yang bisa menggunakan E Learning ini dan belum banyak yang paham kegunaannya. E Learning ini dapat memudahkan dosen dalam memberikan materi perkuliahan, di dalam E Learning ini mahasiswa dan dosen dapat berinteraksi satu sama lain begitupun mahasiswa dengan mahasiswa lain sehingga tidak perlu repot-repot pergi ke kampus karena cukup dengan duduk manis di depan komputer atau laptop dan kita dapat mengetahui materi yang disampaikan oleh dosen.
Belum banyak yang saya ketahui tentang E Learning ini namun di balik semua kecanggihan teknologi pasti ada kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Kelebihan dalam menggunakan E Learning ini tentu sangat banyak sekali contohnya seperti tidak perlu repot-repot jauh-jauh datang ke kelas untuk belajar, cukup di rumah saja kita bisa mengetahui materi yang disampaikan oleh dosen, bisa diakses dimana saja melalui komputer, laptop atau smartphone, dosenpun dapat memilih waktu kapanpun tidak bergantung pada jadwal yang diberikan oleh universitas, tidak perlu menggunakan buku karena biasanya materi yang diberikan sudah ada dalam format E Book yang diberikan oleh dosen atau pengajar. Adapun kekurangan yang didapat saat menggunakan E Learning yaitu pembelajaran bergantung pada koneksi internet, jika saat dosen memberikan materi lewat live video dan tiba-tiba koneksi internet kita hilang, kita juga kehilangan materi yang diberikan oleh dosen, belum lagi jika di tempat kita listrik sedang padam dan baterai laptop atau smartphone kita sudah hampir habis maka kita tidak dapat mengakses materi yang diberikan, E Learning ini juga bergantung pada teknologi yang digunakan oleh si pengguna jadi harus didukung juga dengan teknologi yang memungkinkan dapat mengakses E Learning.
Senin, 06 Juni 2016
BAB 13 : Komunikasi dalam Tulisan
1. Penulisan
kabar atau berita
dalam penulisan kabar atau berita haruslah berupa fakta dengan kata lain tidak dibuat-buat hanya untuk mencari popularitas, dapat menjawab pertanyaan 5W+1H, penulisan harus lebih spesifik fokus terhadap tema dari berita yang ingin disampaikan sehingga pembahasan tidak kemana-mana, kabar atau berita dapat dibuktikan secara nyata dan dapat dipertanggung jawabkan oleh penulisnya.
dalam penulisan kabar atau berita haruslah berupa fakta dengan kata lain tidak dibuat-buat hanya untuk mencari popularitas, dapat menjawab pertanyaan 5W+1H, penulisan harus lebih spesifik fokus terhadap tema dari berita yang ingin disampaikan sehingga pembahasan tidak kemana-mana, kabar atau berita dapat dibuktikan secara nyata dan dapat dipertanggung jawabkan oleh penulisnya.
2. Penulisan
pesan-pesan persuasive
Persuasif : suatu usaha untuk mengubah sikap, kepercayaan atau
tindakan audience untuk mencapai suatu tujuan
Sebagai pesan-pesan rutin, pesan-pesan persuasif dimulai dengan
melakukan:
1. Analisi audience
2. Pertimbangan perbedaan budaya
3. Memilih pendekatan organisasional
3. Korespondensi (
surat-menyurat )
Korespondensi
adalah kegiatan penyampaian pesan berupa surat antara pihak-pihak yang terkait
di dalamnya baik itu mengatasnamakan instansi atau perseorangan.
A. Ciri -
ciri surat:
1. Berupa tulisan
2. Terdapat isi pesan yang
menjadi pokok pembahasan
3. Gaya bahasa sesuai dengan
jenis surat
4. Terdapat informasi mengenai
pihak yang terkait
B. Fungsi
Surat:
1. Sebagai
penyampai pesan
2. Sebagai
wakil pengirim
3. Sebagai
pedoman atau petunjuk suatu hal
4. Sebagai
bukti tertulis
5. Sebagai
alat pengingat
6. Sebagai
dokumen penting
BAB 11 & 12 : Komunikasi Lisan dan Negosiasi
1. Komunikasi lisan dalam rapat
berkomunikasi dalam rapat peserta diharapkan dapat berkomunikasi secara jujur, terbuka dan bertanggung jawab, mampu menjadi komunikator yang baik dan responsive, mampu berperan sebagai penyelaras yang bijak dan adil dan mampu mengendalikan diri.
2. Komunikasi lisan dalam wawancara
Sikap dalam wawancara yang perlu diperhatikan:
1. Fokus pada lawan bicara.
2. Fokus pada pembicaraan.
3. Tidak boleh memotong pembicaraan.
4. Gunakan volume suara yang baik (berbicara tidak terlalu keras).
5. Sabar.
6. Lakukan verifikasi jika ada kekurangan.
7. Jangan menyakiti hati responden.
8. Hindari bahasa menggurui responden.
9. Hindari kata-kata kasar (kotor).
10. Bersikap ramah.
11. Hindari sikap rakus.
12. Hidari tatapan yang menyelidik/melotot/clingak-clinguk.
13. Ucapkan terima kasih.
3. Komunikasi lisan dalam bernegosiasi
agar komunikasi dapat menjadi lebih efektif dan tepat sasaran dalam negosiasi bisnis harus melewati tahapan-tahapan seperti berikut:
berkomunikasi dalam rapat peserta diharapkan dapat berkomunikasi secara jujur, terbuka dan bertanggung jawab, mampu menjadi komunikator yang baik dan responsive, mampu berperan sebagai penyelaras yang bijak dan adil dan mampu mengendalikan diri.
2. Komunikasi lisan dalam wawancara
Sikap dalam wawancara yang perlu diperhatikan:
1. Fokus pada lawan bicara.
2. Fokus pada pembicaraan.
3. Tidak boleh memotong pembicaraan.
4. Gunakan volume suara yang baik (berbicara tidak terlalu keras).
5. Sabar.
6. Lakukan verifikasi jika ada kekurangan.
7. Jangan menyakiti hati responden.
8. Hindari bahasa menggurui responden.
9. Hindari kata-kata kasar (kotor).
10. Bersikap ramah.
11. Hindari sikap rakus.
12. Hidari tatapan yang menyelidik/melotot/clingak-clinguk.
13. Ucapkan terima kasih.
3. Komunikasi lisan dalam bernegosiasi
agar komunikasi dapat menjadi lebih efektif dan tepat sasaran dalam negosiasi bisnis harus melewati tahapan-tahapan seperti berikut:
1. Fact-finding
2. Planning
3. Penyampaian
4. Umpan balik
5. Evaluasi
BAB 9 : Presentasi Bisnis
1. Persiapan dasar presentasi bisnis
a. Penguasaan terhadap topik atau materi yang akan dipresentasikan
b. Penguasaan berbagai alat bantu presentasi dengan baik
c. Menganalisis siapa audiens ( Who, What, Where, When, Why, How )
d. Menganalisis berbagai lingkungan lokasi atau tempat untuk presentasi
2. Penggunaan alat bantu dalam presentasi
b. Dimana melakukan persentasi?
c. Kapan melakukan persentasi?
d. Mengapa melakukan persentasi?
e. Bagaimana melakukan persentasi?
4. Mempersiapkan diri dan mental
mempersiapkan diri dan mental adalah hal ppenting jika ingin melakukan presentasi dengan sukses dan berjalan dengan lancar. latih kemampuan berbicara di depan umum supaya tidak terjadi kegagapan atau tersendat dalam memberikan informasi, kendalikan rasa takut atau nervous dan persiapkan materi dengan matang.
a. Penguasaan terhadap topik atau materi yang akan dipresentasikan
b. Penguasaan berbagai alat bantu presentasi dengan baik
c. Menganalisis siapa audiens ( Who, What, Where, When, Why, How )
d. Menganalisis berbagai lingkungan lokasi atau tempat untuk presentasi
2. Penggunaan alat bantu dalam presentasi
1. Microphon dan Sound
2. Proyektor dan Layar
3. Laptop atau Komputer
4. Papan Tulis
5. Laser Pointer
6. Aplikasi Power Point
7. OHP (Overheard Projector)
3. Menganalisa audiens
Dalam menganalisis audiens seorang pembicaraan harus mampu menjawab enam pertanyaan mendasar berikut ini :
Siapa audiensnya?
a. Apa yang diinginkan audiens?b. Dimana melakukan persentasi?
c. Kapan melakukan persentasi?
d. Mengapa melakukan persentasi?
e. Bagaimana melakukan persentasi?
4. Mempersiapkan diri dan mental
mempersiapkan diri dan mental adalah hal ppenting jika ingin melakukan presentasi dengan sukses dan berjalan dengan lancar. latih kemampuan berbicara di depan umum supaya tidak terjadi kegagapan atau tersendat dalam memberikan informasi, kendalikan rasa takut atau nervous dan persiapkan materi dengan matang.
Langganan:
Postingan (Atom)